DEFINITION - A computer is a device that accepts information (in the form of digitalized data) and manipulates it for some result based on a program or sequence of instructions on how the data is to be processed. Complex computers also include the means for storing data (including the program, which is also a form of data) for some necessary duration. A program may be invariable and built into the computer (and called logic circuitry as it is on microprocessors) or different programs may be provided to the computer (loaded into its storage and then started by an administrator or user). Today's computers have both kinds of programming.
Most histories of the modern computer begin with the Analytical Engine envisioned by Charles Babbage following the mathematical ideas of George Boole, the mathematician who first stated the principles of logic inherent in today's digital computer. Babbage's assistant and collaborator, Ada Lovelace, is said to have introduced the ideas of program loops and subroutines and is sometimes considered the first programmer. Apart from mechanical calculators, the first really useable computers began with the vacuum tube, accelerated with the invention of the transistor, which then became embedded in large numbers in integrated circuits, ultimately making possible the relatively low-cost personal computer.
Modern computers inherently follow the ideas of the stored program laid out by John von Neumann in 1945. Essentially, the program is read by the computer one instruction at a time, an operation is performed, and the computer then reads in the next instruction, and so on. Recently, computers and programs have been devised that allow multiple programs (and computers) to work on the same problem at the same time in parallel. With the advent of the Internet and higher bandwidth data transmission, programs and data that are part of the same overall project can be distributed over a network and embody the Sun Microsystems slogan: "The network is the computer."
Also see analog computing.
halaman bebas berkreasi, mulai dari teknologi terkini, isu terhangat, Pengembangan diri dan Kesehatan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Bunga Kristal
Namanya Bunga Kristal, Cantik, indah juga mahal..bukan bunga murahan, bukan bunga di tepi jalan, bukan bunga liar.
Tidak semua orang bisa menyentuhnya, apalagi memilikinya..
Sayangnya..ia mudah pecah jika terjatuh. ia yang selalu terpekur di dalam Vas keramik yang keras. Hanya bisa mengintip dunia dari lubang kunci, seraya berteriak dalam hati ," Aku ingin bebas memilih bahagiaku..."
Suatu ketika ia melihat bunga rumput di antara ilalang, lincah bebas, tegar, kuat, tidak takut terjatuh & kotor.. Tawanya lucu tatapan matanya nakal. ia menarik sangat menawan indah..Meski tanpa vas keramik.
Itu yang membuat Bunga kristal jatuh hati. Hati mereka terpaut, meski terbatasi vas keramik. Bunga rumput mengajarinya tentang Angin, tentang Hujan, petir, matahari, bulan, tentang apapun..juga tentang langit yang tidak selalu berwarna biru segar..
Pagi Itu Bunga kristal menggeliat hebat, mengambil nafas panjang dan mendorong tubuhnya sekuat tenaga.. dan oh..! vas keramik itu berguling terjatuh menghantam tanah..hancur.. bunga kristal tersungkur melihat sekujur tubuhnya yang retak seraya memunguti pecahan daunnya yang terserak, ia berdiri dan berjalan meninggalkan vas keramik yang angkuh. lalu menghempaskan badannya di antara ilalang. Memandan Bunga Rumput yang berdiri di depannya. Matanya mengerling manja & nakal, namun bersahaja, kristal mendekat mendekap erat bunga rumput dan mendekatkan bibirnya tepat di telinga bunga rumput..lalu berbisik.. " ajari aku tentang hidup...aku memilih mu Sayang.."
bunga kristal
12:31 WIB
14 agustus 2009
Tidak semua orang bisa menyentuhnya, apalagi memilikinya..
Sayangnya..ia mudah pecah jika terjatuh. ia yang selalu terpekur di dalam Vas keramik yang keras. Hanya bisa mengintip dunia dari lubang kunci, seraya berteriak dalam hati ," Aku ingin bebas memilih bahagiaku..."
Suatu ketika ia melihat bunga rumput di antara ilalang, lincah bebas, tegar, kuat, tidak takut terjatuh & kotor.. Tawanya lucu tatapan matanya nakal. ia menarik sangat menawan indah..Meski tanpa vas keramik.
Itu yang membuat Bunga kristal jatuh hati. Hati mereka terpaut, meski terbatasi vas keramik. Bunga rumput mengajarinya tentang Angin, tentang Hujan, petir, matahari, bulan, tentang apapun..juga tentang langit yang tidak selalu berwarna biru segar..
Pagi Itu Bunga kristal menggeliat hebat, mengambil nafas panjang dan mendorong tubuhnya sekuat tenaga.. dan oh..! vas keramik itu berguling terjatuh menghantam tanah..hancur.. bunga kristal tersungkur melihat sekujur tubuhnya yang retak seraya memunguti pecahan daunnya yang terserak, ia berdiri dan berjalan meninggalkan vas keramik yang angkuh. lalu menghempaskan badannya di antara ilalang. Memandan Bunga Rumput yang berdiri di depannya. Matanya mengerling manja & nakal, namun bersahaja, kristal mendekat mendekap erat bunga rumput dan mendekatkan bibirnya tepat di telinga bunga rumput..lalu berbisik.. " ajari aku tentang hidup...aku memilih mu Sayang.."
bunga kristal
12:31 WIB
14 agustus 2009
Wajah
Wahai manusia-manusia dengan wajah rupawan, masihkah kau merasa bangga dengan apa yang kau miliki sekarang? Tidakkah kau sadar bahwa kecantikan dan ketampananmu itu hanya beberapa milimeter dari tulang belulangmu?! dan dalam hitungan detik, Dia bisa mengambil keindahanmu,menjadikanmu buruk rupa slamanya.
Wahai manusia-manusia angkuh, para hartawan dan kuasawan, apa yang bisa kau banggakan dari secuil nikmat yang dititipkan kepadamu?!
Bila tanpaNya kau hanya sebuah raga tak bernyawa, apakah masih pantas dirimu disebut HEBAT?!
http://dunia-cita.blogspot.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar